TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pernikahan tidak hanya
dipandang sebagai acara sakral dengan berbagai ritual adat istiadat.
Kini, pernikahan dijadikan lahan industri, sebut saja wedding organizer,
layanan pembuatan undangan, souvenir dan katering,
Tak ada yang
salah dari hal tersebut. Baik calon pengantin atau penyedia layanan
sama-sama diuntungkan. Bahkan calon pengantin dapat memilih vendor guna
membantu pernikahannya. Karena semakin banyak vendor-vendor yang
berdiri.
Jika Anda sedang merencanakan pernikahan dan tidak tahu
harus memulai darimana datanglah ke Bunga Wedding Planner &
Organizer.
“Karena Indonesia sangat beragam, kami fokus ke
pernikahan tradisional, serta pernikahan islami,” jelas Bunga, owner
dari Bunga Wedding Planner & Organizer, Rabu(27/3/2012).
Menurut
Bunga, WP atau Wedding Planner adalah perencana sekaligus konsultan
sebuah pernikahan. WP akan melakukan desain sebuah pernikahan,
merencanakan tema, memberi masukan tentang vendor, hingga ke pengelolaan
biaya. WP termasuk WO(Wedding Organizer) satu hari di hari H.
Perencanaan hingga pelaksanaan sebaiknya dilakukan setahun sebelum
tanggal pernikahan.
Sedangkan WO, meneruskan koordinasi dari
vendor-vendor yang telah dipilih ke calon pengantin. Sebelumnya, calon
pengantin sudah memilih vendor tersebut. Pelaksanaan sekitar dua bulan
sebelum hari H.
“Orang yang menggunakan WO itu tamunya banyak,
sedikit waktu untuk persiapan, dan banyak tamu VIP,” imbuh Bunga yang
telah mengelola usahanya sejak tahun 2008.
Nah, apa kebutuhan
Anda di hari pernikahan? Rinci mulai sekarang. Pasalnya, tidak semua WO
atau WP menerima lebih dari satu pernikahan klien pada hari yang sama.
“Kami
hanya ada satu hari untuk satu event. Jadi tidak ada dua event pada
tanggal yang sama. Itu sudah komitmen kami. Dan, layanan kami sangat
personal,” kata Bunga yang baru saja menolak menjadi organisator
pernikahan anak mantan menteri.
Layanan jasa milik Bunga tidak
hanya bekerja di Jakarta dan sekitarnya. Dapat juga dipanggil ke luar
kota, seperti Bandung, Karawang, hingga Solo. Namun, Bunga harus membawa
timnya, 13 orang dengan job desk yang lumayan banyak.
Untuk
harga, Bunga mematok harga Rp 50 juta untuk layanan WP, dan WO mulai
dari Rp 15 juta untuk acara di bawah 1.500 orang. Untuk tamu di atas
3.000 dihargai Rp 34 juta.
“Untuk klien dengan budget terbatas,
sebaiknya gunakan WO, daripada WP. Biaya WP Rp 50 juta itu per proyek.
Mau acaranya 800 juta, 1,2 M, 5 M, biaya tetap Rp 50 juta,” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar